Graha Wicaksana Serahkan Bantuan 1,5 Ton Beras Untuk Krama Banjar Tegal Kuta

by -

Kuta Baliinside.id – Dampak pandemi Covid-19 sangat dirasakan oleh masyarakat Kuta. Hal itu menggerakan rasa solidaritas dari Politisi PDI PerjuanganI Nyoman Graha Wicaksana untuk terus membantu masyarakat. Hari ini, Rabu 3 juni 2020, ia kembali membagikan bantuan paket sembako kepada krama Ageng Banjar Tegal, Desa Adat Kuta, yang terdampak Covid-19.

Graha menjelaskan, kali ini ia menyiapkan 1,5 ton beras yang dibagi menjadi 300 paket. Sebelumnya, ia menjelaskan bulan lalu ia sudah menyerahkan 400 paket kepada masyarakat Kuta dan minggu lalu 150 paket untuk karyawan hotel.

“Ini adalah pembagian sembako gelombang kedua. Apabila dipandang perlu, kami akan berusaha menyiapkan 100 sampai 300 paket setiap bulannya. Untuk membantu semeton kami yang terdampak Covid-19,” ujar pria yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Badung Dapil Kuta.

Lebih lanjut, Graha mengatakan paket sembako yang ia serahkan merupakan produksi masyarakat lokal. Hal itu bertujuan untuk memutar perekonomian di Badung dan Bali. Ia juga disuplay produk pertanian oleh Perumda Mangu Giri Sedana. “Kita berniat supaya perputaran ekonomi tetap ada di tengah pandemi Covid-19 ini. Beras produksi dari petani Sobangan, Kopi dari Buleleng dan sosis dari produksi masyarakat Badung juga.” katanya.

Ia berharap, bantuan tersebut bisa bermanfaat dan memberi pengaruh yang baik di masyarakat untuk bisa melewati pandemi ini. “Semoga apa yang saya lakukan bisa memberi vibrasi yang baik untuk masyarakat,” katanya.

Sementara, Kelian Banjar Tegal, Wayan Mendi mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh salah satu kramanya untuk masyarakat banjar Tegal. Ia juga menyebut, sebagian masyarakat banjar Tegak Kuta menggantungkan ekonominya dis sektor pariwisata. Sehingga sangat merasakan dampak dari pandemi Covid-19 ini. “Ada yang berjualan di pasar seni, ada juga di pesisir pantai, Kalau bicara dampak, bisa dibilang semuanya ini terdampak. Meski terlihat kaya dan punya usaha, mereka sebenarnya juga terdampak,” ujarnya.

Karenanya ia menitipkan aspirasi krama banjar Tegal, Kuta kepada Graha Wicaksana. Ia berharap pemerintah Badung bisa memberikan bantuan stimulus secara menyeluruh untuk masyarakat. Ia juga mengakui, selama ini masyarakatnya telah mendapat bantuan dari berbagai pihak, seperti bantuan Desa Adat, Banjar Adat, bantuan dari Pemerintah dan Nyoman Graha Wicaksana sendiri.