Baliinside.id, Denpasar — Dari sisi usia, RS Mata Bali Mandara ini berumur 18 tahun saat ini, masih terhitung muda. Namun demikian, sudah banyak prestasi yang ditorehkan. Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra menjadi inspektur upacara dalam rangka peringatan HUT ke-18 UPT. RS. Mata Bali Mandara di Halaman Parkir Gedung ABMEC Jl. Angsoka, Denpasar pada Senin (9/3) pagi.
Sekda Dewa Made Indra menjelaskan pelayanan RS Mata Bali Mandara telah berstandar internasional, pelayanan sangat bagus dan nyaris tidak ada komplain. Standar pelayanan yang sangat tinggi ini membuat RS Mata ini bisa memberikan pelayanan yang sangat baik bagi para pasien. “Saya harap kedepan, RS ini bisa meningkatkan terus pelayanannya, manajemennya, SDM-nya, fasilitasnya sehingga bisa lebih baik lagi agar bisa menjadi RS berstandar internasional, itu visi kita bersama,” ungkapnya
Sementara itu, Direktur RS Mata Bali Mandara Provinsi Bali, dr. Ni Made Yuniti mengungkapkan bahwasannya RS Mata Bali Mandara Satu-satunya OPD yang masuk dalam kategori OPD bebas korupsi. “Kegiatan-kegiatan kami tak hanya terbatas di lingkup RS Bali Mata saja namun juga meliputi kegiatan yang turun langsung menyentuh masyarakat di pelosok daerah, membantu masyarakat yang tidak mampu. Kedepan, kami tidak akan berhenti sampai disini, kita harus lebih maju lagi. Kita menargetkan tahun ini bisa mendapatkan standar internasional,” jelasnya.
Untuk layanan, saat ini RS Mata Bali Mandara sudah jadi rujukan untuk kawasan Indonesia timur. Banyak saudara-saudara kita yang berasal dari NTB, NTT yang datang kesini untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Adapun kendala yang dihadapi RS Mata Bali Mandara ini diantaranya, masih seputar terbatasnya SDM namun tetap didorong untuk memaksimalkannya lagi dengan program pendidikan bagi peningkatan kualitas dan kuantitas SDMnya.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo memberi penghargaan RS Mata Bali Mandara sebagai Pelopor Perubahan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada Desember 2019 lalu. Dalam penghargaan tersebut, Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Sakit Mata Bali Mandara telah meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Apabila ditemukan praktek pungutan liar, calo, gratifikasi dan aduan atas unit kerja ini maka dapat memasukkan aduan ke www.lapor.go.id.
